RAPAT OORDINASI KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK KPU KABUPATEN/KOTA SE NUSA TENGGARA BARAT
Rakor persiapan visitasi keterbukaan informasi publik KPU kabupaten / kota se NTB.
Rakor yg dilaksanakan hari minggu (09-09-22) diawali dengan acara pembukaan,
Dalam sambutan pada pembukaan ketua KPU provinsi NTB mengharapkan bahwa keterbukaan informasi publik sebagai ukuran sebuah lembaga publik telah memberikan hak hak publik akan informasi utamanya informasi pelaksanaan pemilu.
Narasumber pada rakor tersebut anggota KI Sansuri, S. Pt.menekankan bahwa terbuka tentang informasi tergantung niat..
Dan keterbukaan informasi ada standar2 yang telah ditetapkan sesuai
UU 14 2007 ttg KiP dan khusus KI badan penyelenggara pemilu diatur khusus dalam Peraturan Komisi Informasi No. 1 tahun 2010.
kewajiban KI melakukan monev berdasarkan indeks indeks yang telah disusun.
Untuk saat ini yang diukur adalah keterbukaan informasi periode Januari 2001 SD 2022
Saat monev yang diukur adalah tahap pemetaan badan publik, tahap verifikasi SAQ, dan tahapan visitasi / kunjungan lapangan.
Khusus tahapan visitasi / kunjungan lapanganlapangan akan dilihat seperti apa komitmen keberpihakan Badan publik melalui kebijakan dalam penerapan nilali nilai dan kinerja keterbukaan informasi publik di PPID. Itu akan terlihat dari penyediaan SDM yang memadai untuk PPID, pengembangan SDM dan penyediaan anggaran khusus PPID, disamping itu akan dilihat juga seperti apa inovasi-inovasi serta strategi starategi yang diambil oleh Badan Publik dalam pelayanan informasi publik yang cepat, tepat waktu, biaya ringan dan cara sederhana serta yang paling penting ketersediaan sarana prasarana PPID dan ini merupakan infrastruktur khusus dalam pelayanan pemberian informasi publik.
Disamping itu juga akan dilihat digitaliasi dokumen berupa pengembangan dan penggunaan Tekhnologi Informasibdalam Keterbukaan Informasi Publik utk efisiensi, optimalisasi penyimpanan dan keamanan dokumen informasi publik memudahkan utk diakses publik.
Terkahir Sansuri memberikan penekanan kembali bahwa yang paling penting adalah niat untuk terbuka kepada publik dan itu sesuatu akan tergambar jelas dari upaya upaya yang dilakukan dari lembaga publik itu sendiri.
